Saturday, November 26, 2016

Review - Beauty Story Chiffon Matte Rouge Rosy Future


Hello gorgeous!

Hari ini aku mau review salah satu liquid matte lipstick lokal, yaitu Beauty Story Chiffon Matte. Kamu semua pasti juga sudah tidak asing lagi dengan brand Beauty Story kan? Dengan packagingnya yang cantik dan manis, Beauty Story dengan mudah jadi salah satu brand lokal kesukaan aku. CC Cream nya merupakan favorit aku untuk makeup sehari-hari. Jadi begitu mereka mengeluarkan line liquid matte lipstick, otomatis langsung tertarik buat mencoba. 


Sebelum membeli, aku browsing dulu swatches warnanya. Beauty Story Chiffon Matte memiliki 10 varian warna dari nude, merah, hingga ungu. Aku sendiri sudah memiliki beberapa lipstick dengan nuansa nude atau MLBB (My Lips But Better), jadi untuk kali ini, aku mau mencoba warna yang lebih menyala. Jadi, aku memilih warna No.10 Rosy Future. 

Kemasan luarnya terbuat dari karton dengan nuansa warna gradasi pink dengan tulisan berwarna emas. Bagian tengahnya terbuka untuk menunjukkan warna dan kemasan lipsticknya. Kemasan lipsticknya berbentuk tabung dari plastik aksen doff alih-alih bening seperti liquid lipstick lainnya. Tutup dan tulisannya berwarna rose gold membuat kemasan lipstick ini sangat cantik dan elegan. Pokoknya kesan yang didapat, girly dan manis! 

Aplikatornya runcing di ujung memudahkan pengaplikasian lipstick di bibir. Teksturnya tidak benar-benar cair, agak sedikit moussey seperti chiffon. Mungkin itu asal namanya ya, Chiffon Rouge hehehe.. Lipstick akan terasa halus dan meluncur dengan mudah di bibir. Tidak ada wangi yang mencolok dan warnanya sangat pigmented, begitu diaplikasikan langsung jreng! The tricky part with bold colour like this is you really need to be careful in applying the lipstick on your lips. Or else, you’re going to end up like a smudged lips clown. Saranku, jangan mengatupkan bibir sebelum semua bagian bibir tertutup oleh lipstick karena akan membuat warnanya jadi tersebar tidak merata. Lipstick akan berubah menjadi matte finish dalam waktu kurang dari 1 menit, jadi ya lumayan harus gerak cepat dalam memulaskan lipstick ini. Transferable ga? Ya. Warna lipstick masih dapat menempel di tissue ataupun cangkir jika kamu minum. Tapi untuk aku ini bukan sebuah masalah besar. Yang membuatku agak kurang nyaman adalah lipstick terasa agak lengket saat aku mengatupkan bibir. Walaupun tidak selengket Polka Matteness karena teksturnya sudah set menjadi matte, tapi tetap saja agak sedikit mengganggu buatku. 
 
Warna Rosy Future ini menurutku bukan fuchsia karena sepertinya undertonenya bukan kebiruan. Namun bisa dibilang warnanya adalah bold pink. It’s a deep pink with a tinge of red. Mudah-mudahn bisa memberikan gambaran ya. Untuk lebih jelasnya sih bisa kamu lihat sendiri aja di gambar bawah ini. Warna yang terlihat di botolnya sama dengan warna lipstick ketika diaplikasikan di atas bibir. Aku suka warna seperti ini karena ini jenis warna yang bisa langsung membuat wajah kamu terlihat wow seketika! Warnanya bold, jadi walaupun kamu cuma makeup seadanya atau ga bermakeup sekalipun, warna lipstick seperti ini sudah bisa mencerahkan wajah.


Lipstick bertahan di bibirku selama kurang lebih 3-4 jam (karena aku makan dan minum, mungkin kalau tidak akan bertahan lebih lama). Sedihnya ketika lipstick ini pudar, ia akan terlihat seperti pecah-pecah di bibir dan agak sedikit menggumpal. Jadi, tidak bisa touch up dengan cara langsung ditimpa dengan lapisan baru. Kamu harus hapus dulu lipstick baru kemudian diaplikasikan kembali. Agak repot ya karena agar kulit bibir tidak tertarik sana sini, lipstick ini harus dihapus menggunakan makeup. Tapi aku punya satu tips nih yang kamu bisa coba kalau kamu mau menghapus matte lipstick tanpa makeup remover. Coba pulaskan lipbalm di atas lipstick tersebut, lalu hapus lipstick dengan lembut menggunakan tissue. Karena lipbalm mengandung minyak, jadi dapat digunakan sebagai pengganti makeup remover untuk menghapus lipstick matte tanpa merusak kulit bibir kamu. 



Kesimpulannya, Beauty Story Chiffon Matte memiliki pilihan warna dan intensitas warna yang baik. Namun sayangnya aku kurang terlalu cocok dengan hasil matte nya walaupun memang tidak terlalu membuat bibirku terasa kering sekali setelah menggunakannya. Packagingnya jelas cantik dan so far menurutku paling bagus di antara liquid lipstick merek lokal lainnya. Harganya termasuk menengah (119.000 IDR), tidak terlalu mahal tapi juga tidak murah untuk brand lokal. Saranku sih coba beli 1 warna dulu untuk memastikan kamu suka dan cocok dengan tekstur dan hasil akhirnya.

Mudah-mudahan review ini berguna buat kamu ya.. Siapa yang sudah pernah coba lipstick ini? Warna apa yang kamu punya? Share pengalaman kamu dengan lipstick ini di bagian komen di bawah yaaaa.. Have a wonderful weekend, gorgeous!

Cheers,
Stef

Wednesday, November 23, 2016

Event - SK-II Festive Suminagashi Blogger Party


Hello gorgeous!

Tidak terasa ya sebentar lagi kita akan memasuki akhir tahun. Ada tidak yang di sini gemar memberikan hadiah akhir tahun atau tahun baru untuk keluarga dan sahabat? Kalau ada, mungkin postingan aku hari ini bisa memberikan ide hadiah untuk tahun ini. 


1 November kemarin aku diundang oleh SK-II Indonesia untuk menghadiri launching dari Gift collection terbaru mereka. Mengusung tema Suminagashi, botol Facial Treatment Essence dikemas dengan desain unik yang sangat cantik dengan tiga tema warna, yaitu merah, biru, dan hijau. Kalau mendengar dari namanya pasti kamu tahu bahwa Suminagashi ini ada hubungannya dengan Jepang. Yak betul! Suminagashi adalah sebuah seni kuno melukis (marbling) di atas air dari Jepang. Suminagashi sendiri artinya ‘floating ink’ alias tinta yang mengambang.



Sebelum aku jelaskan lebih lanjut mengenai Suminagashi, aku mau share hasil skin check aku dengan menggunakan Magic Ring SK-II dulu ya. Terakhir kali cek kulit itu kalau tidak salah sudah hampir setahun yang lalu dan waktu itu usia kulitku 16 tahun! Kali ini, hasilnya tidak beda jauh, yaitu 18 tahun. Seneng banget lah hasilnya setengah dari umur asliku. 


Aku memang pengguna setia SK-II sejak 6 tahun yang lalu dan so far, skincare routine yang paling cocok buat aku ya SK-II ini hehehe.. Dengan Magic Ring ini, kulit kamu akan dilihat dari 5 dimensi, yaitu Texture, Radiance, Firmness, Wrinkle, dan Spot. Nilaiku paling rendah di dimensi Firmness yang berarti aku harus lebih rajin menggunakan skincare yang dapat menjaga kekencangan kulitku. 


Acara dimulai langsung dengan mengundang dua SK-II Ambassador, yaitu Susan Bachtiar dan Anggun C Sasmi ke atas panggung. Anggun bercerita mengenai pengalamannya melakukan seni Suminagashi dan berbagi mengenai kekagumannya akan filosofi yang ada di balik seni tersebut, yaitu bahwa tidak ada titik warna yang salah. Semua titik warna berharga dan jika dipadukan, akan menjadi sesuatu yang unik dan indah. Filosofi tersebut juga sesuatu yang sangat mengena di hati aku karena benar adanya semua manusia diciptakan berbeda dan masing-masing memiliki keunikan tersendiri dan peran dalam hidup ini sehingga terciptalah kehidupan yang indah. Setuju ga?


Susan Bachtiar juga sharing mengenai bagaimana keluarga adalah yang utama untuk Susan, karena keluarga lah yang selalu menjadi pendukung terbesar dalam kehidupannya. Jadi, momen akhir tahun seperti ini biasanya digunakan oleh Susan untuk berbagi hadiah dengan memberikan SK-II Festive Limited Edition Suminagashi Art untuk orang-orang tercintanya agar mereka dapat memiliki kulit sebening Kristal.


Karena Anggun sudah berumur lebih dari 40 tahun, maka ia merekomendasikan SK-II Ageless Beauty Set, yang terdiri dari SK-II Facial Treatment Essence (botol warna merah), SK-II RNA Power Moisturizer, SK-II RNA Power Eye Cream, dan SK-II Skin Signature 3D Redefining Mask (2pcs). Sedangkan Susan memilih SK-II Glowing Aura Set yang terdiri dari SK-II Facial Treatment Essence (botol warna biru), SK-II Genoptics Aura Essence, SK-II Cellumination Deep Surge EX, dan SK-II Whitening Source Derm Revival Mask (2pcs) untuk kulit cantik bersinar dan bercahaya.


Selanjutnya, kedua ambassador dan semua tamu undangan diajak untuk mempraktekkan Suminagashi Art. Ibu Linda, salah satu pakar Suminagashi Art, menjelaskan langkah-langkah pembuatannya. Jadi, yang diperlukan adalah sebidang air, cat akrilik, dan kuas. Pertama-tama, teteskan cat yang diinginkan ke atas air, lalu torehkan kuas atau kayu untuk membentuk pola yang diinginkan. Tidak ada yang benar atau salah dalam seni ini, semua bebas berkreasi dengan warna dan torehan yang diinginkan. Setelah itu, ambil kain satin yang sudah direndam dengan Alumunium fosfat (agar cat dapat menempel dengan baik pada kain) dan tempelkan ke permukaan air sampai cat meresap ke dalam kain. Angkat dengan perlahan lalu keringkan, tadaaaaa.. Selesai deh Suminagashi Art! Cantik ya! 😊




Ini pertama kalinya aku melihat Anggun secara langsung dan aku sangat amat terpesona oleh kecantikan alami dan energy positifnya. She’s so humble and kind even though she’s already becoming an international star *fangirling hard*

Khusus untuk beauty blogger yang datang, kita semua ditantang untuk berkreasi menciptakan makeup dengan tema Suminagashi Art hanya dalam waktu 15 menit. Semua langsung berusaha membuat makeup sebagus mungkin sesuai dengan tema. Aku kebagian jadi model nih dan pasrah dimakeup oleh teman sesama blogger, yaitu Anita Maya. Seru deh pokoknya, semua rame hahaha
Walaupun akhirnya tidak menang games, tapi tetap senang soalnya bisa wefie bareng SK-II Ambassadors. Yeayyyy!! 😤💕💕



Suminagashi Photo Booth
Terima kasih SK-II Indonesia dan Clozette Indonesia atas undangannya menghadiri SK-II Festive Suminagashi Blogger Party. Jangan lewatkan promosi dan paket Festive Season dari SK-II tahun ini ya. Aku sih udah naksir banget sama botol FTE Suminagashi Art warna hijau, cantik banget! Untuk mengetahui  lebih lanjut mengenai paket-paketnya atau mencoba untuk mengecek kondisi kulit kamu dengan Magic Ring SK-II, langsung datang aja ke counter SK-II di berbagai department store ya.

Cheers,
Stef

Monday, November 21, 2016

Event - Asmaraku Darling Meet Up


Hello gorgeous!

Hari ini aku ada postingan lanjutan mengenai Asmaraku.com nih. Kalau kemarin aku sharing mengenai pengalaman bebrbelanja di Asmaraku.com, hari ini aku mau sharing mengenai event Asmaraku Darling Meet Up yang diselenggarakan pada hari Sabtu, 22 Oktober 2016 di The Den Restaurant. Acara perdana untuk blogger dari Asmaraku ini mengangkat topik mengenai Lingeriology alias pelajaran mengenai lingerie! Makanya, dresscodenya juga Black or White with a touch of lace biar sesuai tema. Seru ya keliatannya. Yuk baca di bawah untuk detil acaranya.


Acara dibuka dengan bincang bincang bersama founder dan owner dari Asmaraku, yaitu Grace Natalia dan William Tunggaldjaja. Grace bercerita bahwa dulu banyak teman atau saudara yang minta dipilihkan kado produk romantis seperti lingerie dll pada saat mereka mau menikah. Biasanya sih akrena mereka malu membeli produk-produk tersebut sendiri di toko. Hal inilah yang menginspirasi Grace untuk mendirikan Asmaraku, sebuah patform E-commerce yang spesialisasinya menjual produk romantis seperti lingerie, kondom, suplemen, dll. Apalagi ia melihat bahwa masih banyak masyarakat Indonesia yang malu untuk membeli produk-produk tersebut di toko fisik.

William menambahkan walaupun mereka merupakan pemain baru, tapi mereka selalu berusaha untuk berpikir dari sudut pandang dan kenyamanan konsumen dan selalu meningkatkan pelayanan mereka. Mereka optimis bahwa Asmaraku akan bisa sukses di Indonesia. 


Selanjutnya, ada perwakilan dari Natural Honey menjelaskan mengenai produk terbaru mereka, Natural Honey Firm & Stretch Mark Care. Produk ini diformulasikan khusus untuk menjaga elastisitas kulit dan mengurangi tampilan stretch mark di badan. Dengan 20x Hydro Collagen, Centella Asiatica, Yeast Extract, Hyaluronic Acid, dan Vitamin E, Body Serum ini yakin dapat membantu permasalahan kulit kamu itu. Karena biasanya stretch mark itu identic dengan proses kehamilan, aku bertanya apakah produk ini aman untuk digunakan oleh ibu hamil. Jawabannya iya, aman digunakan oleh semua orang bahkan ibu hamil sekalipun. Kebetulan aku juga punya masalah stretch mark nih di bagian perut, jadi nanti mau coba ah produk baru ini.

Bagian inti dari meet up kali ini adalah Lingeriology 101 oleh Freda Permana, owner dari Raquel Lingerie, sebuah brand lingerie lokal Indonesia. Di sesi ini Freda menjelaskan mengenai jenis model lingerie seperti babydoll, bodysuit, slip on, dll. Freda juga bercerita bahwa lingerie itu sebenarnya bukan hanya untuk menyenangkan pasangan, tapi juga untuk menyenangkan diri sendiri. Dominasi lace atau satin pada lingerie memberikan sensasi dan perasaan berbeda ketika kita mengenakannya. Sensasi tersebut membuat kita akan merasa lebih percaya diri dan seksi ketika mengenakan lingerie atau pakaian dalam yang bagus. 



Freda juga berbagi tips-tips seputar pemilihan pakaian dalam misalnya, buat kamu wanita yang berukuran dada di atas 34B, Freda mengatakan untuk memilih bra yang strapnya tidak terlalu tipis dan juga pilihlah cup yang full agar payudara tidak ‘tumpah’ dan tersangga dengan baik. Freda bahkan mengatakan bahwa lingerie pun sekarang bisa dipadupadankan dengan item-item fashion lainnya tanpa harus terlihat vulgar. Sesi lingeriology ini menurutku menarik sekali karena memberikan pandangan baru mengenai lingerie yang tadinya tidak terpikir olehku sebelumnya.

Setelah acara games seru, kita sampai pada pengumuman pemenang Asmaraku Review Competition. Asmaraku telah memilih 3 orang pemenang, yaitu Atisya Arifin, Anita Maya, dan Caroline Adenan. Selamat ya kepada semua pemenang! 


Sekian sudah acara Asmaraku Darling Meetup. Aku senang sekali bisa hadir di acara ini karena selain bisa bertemu dengan teman-teman blogger yang lain dari Blogger Ceria, aku juga bisa mengetahui lebih banyak lagi mengenai lingerie dan tentunya tentang Asmaraku. Sukses selalu ya Asmaraku!!


Cheers,
Stef